Temanggung — 14/7 Mahasiswa UNNES yang melakukan KKN di desa Kaloran memaparkan program kerja yang akan dicanangkan selama dua bulan selama di desa Kaloran. 

 

Program kerja terdiri atas program kerja utama, yaitu mewujudkan Desa Tangguh Bencana yang meliputi penilaian ketangguhan bencana, kajian risiko bencana, rencana penanggulangan bencana desa, sistem peringatan dini, rencana jalur evakuasi, forum pengurangan risiko bencana, sistem peringatan dini, rencana jalur evakuasi, forum pengurangan risiko bencana, relawan, dan rencana kontingensi. 

 

"Kami perangkat desa mendukung penuh program ini, meskipun di desa Kaloran masih dalam kategori rendah, harapannya dengan adanya destana ini, kami masyarakat setempat bisa lebih siap dan siaga," ucap Pak Walyoto, Kepala Desa Kaloran. 

 

Selain itu, tim Giat 12 Desa Kaloran mencanangkan program kerja lain, yaitu Giat mengajar, membuat buku cerita, membuat kerajinan tangan meronce, melakukan penyuluhan pemertahanan bahasa Jawa Kuno,  rebranding UMKM, Kaloran sehat, dan peta risiko bencana. 

 

"Kami harap dengan adanya program kerja ini bisa berdampak untuk masyarakat dan kita bisa saling berbagi ilmu dan pengalaman," tambah Alip, Koordinator Mahasiswa desa Kaloran.